Meningkatkan Kompetensi Guru dengan Lomba Cipta Media Pembelajaran Berbasis TIK

OSTARNAS atau yang disebut dengan Olimpiade Sains Tarakanita Nasional ini adalah olimpiade sains untuk siswa-siswi dan guru Tarakanita yang berada di seluruh wilayah di Indonesia yang diadakan setiap 2 tahun sekali. Perlu diketahui bahwa Tarakanita memiliki tujuh wilayah yaitu di Bengkulu yang sebagai nenek moyang yayasan Tarakanita ini karena di Bengkulu lah cikal bakal berdirinya yayasan pendidikan Tarakanita ini, kemudian ada wilayah Lahat, Jakarta, Tangerang, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Surabaya.

Pada OSTARNAS kedua ini diadakan lomba cipta media pembelajaran yang diikuti oleh seluruh wilayah dan dari setiap unit, yaitu TK, SD, SMP, dan SMA. Dan ada beberapa kategori untuk lomba cipta media pembelajaran ini, yaitu guru tingkat TK, SD kelas bawah (1,2 dan 3), SD kelas atas (4, 5, dan 6), tingkat SMP, dan tingkat SMA.  Untuk maju ke tingkat nasional, sebelumnya di setiap wilayah di adakan seleksi untuk menyaring yang terbaik untuk dibawa ke tingkat nasional.

Media pembelajaran yang ditampilkan sangat beraneka ragam dan sangat menarik, adapun aspek yang dinilai dalam lomba cipta media pembelajaran ini adalah tampilan, inovatif, kreatif dan interaksi antara guru dan siswa. Baik dari segi penggunaan software, hardware, tampilan yang menarik, dll. Lomba ini sangat berlangsung sengit dan dilaksanakan selama 2 hari yaitu mulai tanggal 11-12 November 2015 yang menghasilkan para juara pembuatan media pembelajaran ini. Dalam lomba cipta media pembelajaran ini untuk wilayah Bengkulu membawa pulang 3 buah piala yaitu juara 2 lomba cipta media tingkat TK atas nama ibu Lily, juara 1 lomba cipta media tingkat SD atas nama Maria Lumban Gaol, dan juara 2 lomba cipta media tingkat SMP atas nama Rosalia Widi Lumantari.